Kenali NTBM, yang berarti Not-To-Be-Missed! Kumpulan jazz orisinal ini, di bawah kepemimpinan menawan gitaris Tjoe Man Cheung, merupakan kekuatan inovatif di dunia musik. Dikenal karena menggabungkan groove yang berat dengan ayunan cepat yang menarik dan solo gitar elektrik, NTBM menawarkan pengalaman mendengarkan yang tidak boleh dilewatkan yang menantang batasan jazz. Dengan rilis mendatang mereka, mereka mengundang pendengar untuk merangkul suara dinamis dan energik mereka. Keterikatan mereka dengan budaya vinyl sangat terasa, dengan penghargaan yang mendalam terhadap kehangatan dan keaslian yang diberikan oleh piringan hitam—media yang sangat cocok untuk kedalaman seni musik mereka.
Perjalanan NTBM dimulai dengan latar belakang kreatif Tjoe Man Cheung, yang sangat dipengaruhi oleh beragam pengalaman budaya. Lahir di dalam keluarga yang memiliki kecintaan pada musik, Tjoe dikelilingi oleh berbagai suara sejak usia dini. Cinta orang tuanya terhadap jazz tradisional dan musik fusion membangkitkan minatnya terhadap gitar, membawanya untuk menjelajahi berbagai jalur musik. Kenangan masa kecil diwarnai dengan pertemuan komunitas yang dipenuhi musik, di mana seni dan ekspresi berkembang. Lingkungan ini menjadi katalisator bagi keterhubungan awal Cheung dengan musik dan piringan hitam, saat ia menemukan kebahagiaan dalam mengumpulkan rekaman yang mendefinisikan generasi dan menginspirasi bakatnya yang akan datang.
Suara NTBM adalah perpaduan menggembirakan dari berbagai pengaruh yang menunjukkan keaslian mereka. Tjoe Man Cheung sering menyebut legenda jazz ikonik seperti John Coltrane dan Miles Davis sebagai sumber inspirasi yang signifikan. Harmoni kompleks dan keahlian improvisasional mereka sangat terasa dalam komposisi jazz NTBM. Selain itu, karya gitar fusion berat dari Frank Zappa dan groove energik dari Herbie Hancock juga dapat dirasakan di seluruh musik mereka. Koleksi piringan hitam Cheung menjadi bukti pengaruh ini, menampilkan album berharga yang membentuk seninya dan membangkitkan semangatnya untuk melestarikan warisan para perintis musik ini.
Langkah NTBM ke industri musik dimulai secara organik, dengan Tjoe Man Cheung mengasah keterampilannya melalui pertunjukan lokal dan kolaborasi di tempat-tempat kecil. Di tahun-tahun awal ini, ia mulai meletakkan dasar untuk kolektif, merekam demo dan bereksperimen dengan berbagai genre. Tantangan dalam memproduksi musik di piringan hitam hanya menambah tekadnya, yang berpuncak pada rilis piringan hitam pertama mereka yang memikat pendengar dan kolektor rekaman. Dengan setiap langkah, grup ini tumbuh, membangun kehadiran yang solid dan memenangkan kompetisi lokal yang memposisikan mereka untuk peluang lebih lanjut—sebuah perjalanan yang akhirnya membawa mereka ke kemitraan dengan label terkemuka yang ingin merayakan suara unik mereka di piringan hitam.
Momen terobosan NTBM tiba dengan rilis album mereka Electric Wonderland pada tahun 2022, yang memicu ketertarikan dari komunitas jazz dan sekitarnya. Rilis piringan hitam album tersebut mendapat pujian kritis, dipuji karena pendekatan inovatifnya terhadap jazz sambil menghormati akar tradisional. Pendengar yang antusias menyambut lagu-lagu unggulan, mendorong NTBM ke sorotan. Pertunjukan band ini menuai pujian, yang mengarah pada undangan ke festival musik terkemuka dan penampilan media, semakin memperkuat reputasi mereka. Saat penghargaan mereka meningkat—bersama dengan basis penggemar yang setia—perjalanan luar biasa mereka dalam evolusi artistik terus menginspirasi musisi pemula.
Kehidupan pribadi Tjoe Man Cheung telah menjadi sumber inspirasi dan kanvas untuk musiknya. Hubungan yang ia bangun, perjuangannya dengan ekspresi diri, dan kebahagiaan kolaborasi artistik adalah tema yang dapat dirasakan dalam karya NTBM. Di tengah tantangan hidup, musik menjadi saluran untuk menavigasi lanskap emosional, membentuk penulisan lagu dan pertunjukan mereka. Komitmen Tjoe terhadap isu-isu sosial dan dedikasinya untuk memberikan kembali melalui kegiatan komunitas menunjukkan bagaimana pengalaman pribadi memicu semangatnya untuk perubahan. Empati semacam itu terjalin dengan mulus ke dalam melodi mereka dan bergema dengan pendengar, memungkinkan mereka untuk terhubung dengan NTBM pada tingkat yang mendalam.
Mulai tahun 2024, NTBM sedang meraih kesuksesan dari rilisan terbaru mereka, Late Show, yang menampilkan evolusi musik mereka yang tak henti-hentinya. Selain musik, kolektif ini sedang memperluas pengaruh mereka dengan terlibat dalam inisiatif pendidikan yang bertujuan untuk menggali potensi generasi musisi berikutnya. Dengan banyak penghargaan dan nominasi, dampak NTBM menggema melalui kontribusi mereka terhadap jazz dan peran mereka dalam kebangkitan budaya vinyl. Artis-artis masa kini mengagumi NTBM sebagai sumber inspirasi, dan perjalanan mereka memastikan bahwa warisan mereka tetap hidup dan berpengaruh dalam catatan sejarah musik.
Exclusive 15% Off for Teachers, Students, Military members, Healthcare professionals & First Responders - Get Verified!